Judul Buku : Edensor

Nama Pengarang : Andrea Hirata

Penerbit : Bentang Pustaka

Format : Buku

Jumlah Halaman : 290 Halaman

ISBN : 978-979-1227-02-5

Genre Buku : Fiksi, Tetralogi

Rating : 4.10

Riview Buku

Buku yang kutemukan pertamakali di Perpsuda, gua penasaran dengan penulisnya yaitu Andrea Hirata karena tercapainya buku Laskar Pelangi yang melegenda, sampai sudah diterjemahkan ke berbagai Bahasa. Buku Edensor ini adalah buku ke tiga dari tetralogy Laskar Pelangi. Saat membaca buku ini gua pinjam dari perpusda tidak sampai seminggu gua sudah selesai baca buku ini, ternyata gua rasa buku ini memang terbaik dalam kata-katanya membuat pembaca begitu nyaman.

Buku Edensor, tetralogi ketiga dari Laskar Pelangi ini menceritaka Hirata ketika dia berkuliah, saat itu kuliahnya lagi libur musim panas, dia bersama Aray dan teman-teman membuat suatu idea yang cukup gila, yaitu berkelana ke berbagai negara untuk menemukan sesuatu.Salah satunya Hirata dan Aray dia mencari A Ling perempuan yang Hirata cintai semasa SMA dulu, mereka mengarungi 42 negara dengan berbagai fakta sejarah dan kebiasaan setiap negara, begitu banyak sekali tragedi yang mereka lewati, untuk menemukan A Ling.

Gua rasa dan lihat buku ini bercerita untuk selalu mencari dalam kehidupan, dan selalu berusa untuk mencapai itu walapun itu belum pasti. Akan tetapi apa yang lo cari dalam kehidupan ini, tidak lo temukan, setidaknya disana ada sesuatu yang kau dapatkan. Seperti salah satu quotsnya “Bermimpilah, karena tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu” -Arai. “Karena jika kita berupaya sekuat tenaga menemukan sesuatu, dan pada titik akhirnya upaya itu hasilnya masih nihil, maka sebenarnya kita telah menemukan apa yang kita cari dalam diri sendiri, yakni kenyataan, kenyataan yang harus dihadapi, sepahit apapun keadaanya”-Ikal Setelah kau selalu mencari-cari, lo tidak perlu menyesal karena tidak menemukannya, cukup dengan apa yang kau dapatkan dalam pencarian, sudah lebih dari cukup untuk menyembuhkan kegagalan lo dalam pencarian itu.

Andrea Hirata sangat lihai dalam penulisannya, memanjakan pembaca untuk melihat halaman selanjutnya. Makana-makana dalam kata-katanya sangat mendalam bagi kehidupan kita. Dia berusa membuat diri kita sabar untuk menjalani hidup dalam kegagalan. Ini buku cocok untuk melihat diri kita ketika gagal untuk bangkit lagi, untuk itu gua rekomendasikan buku ini untuk kalian baca.