Belajar MySQL Dasar Melihat, Membuat Database dan Tabel - Bang Cakuy

Melihat, Membuat Database dan Tabel

Setelah masuk ke dalam MySQL MariDB, sekarang kita pertama-tama akan melihat Database yang ada di di dalam MySQL dengan cara mengetik 

show databases; 

yang akan mengeluarkan gambar dibawa ini :

Ketika kita sudah mengetahui database di dalam MySQL, sekarang kita akan membuat database sendiri caranya ketik “perintah lalu nama database yang akan dibuat” seperti “create database adalah perintah” lalu “db_Mahasiswa adalah nama database yang diinginkan” jadi kalau di satukan menjadi

create database db_mahasiswa;

 jangan lupa di belakangnya pake titik koma.

Setelah membuat database kita akan lihat kembali apakah database yang kita buat sudah ada atau belum dengan perintah untuk melihat database yaitu

show databases;

Database sudah dibuat maka sekarang kita akan menggunakan database tersebut dengan perintahnya yaitu “use” dan database yang akan di pakai “db_mahasiswa” kalau di satukan menjadi

use db_mahasiswa

 yang hasilnya :

Selanjutnya kita akan membuat table yang disimpan dalam database db_mahasiswa, dan dibawah ini contoh table mahasiswa yang ada :

No	NIM	Nama	Fakultas	Jurusan	IPK
1	D1415064	Yusuf Abdullah	Kedokteran	Pendidikan Dokter	3.80
2	D2214022	Novita Indriyani	Kedokteran	Kesehatan Masyarakat	3.40
3	E0215032	Rizky Atmaja	Ekonomi	Manajemen Bisnis	3.20
4	E0215045	Siti Fatimah	Ekonomi	Manajemen Bisnis	3.00
5	M0115024	Lutfi Azhar	MIPA	Matematika	3.60
6	M1215101	Kurnia Wijaya	MIPA	Kimia	2.80
7	T1615033	Arif Hartono	Teknik	Teknik Mesin	3.50

Sebelum kita memasukan data-data dalam tabelnya, kita akan membuat variabel datanya dengan cara “CREATE TABLE adalah perintah untuk membuat tabel” setelah itu masukan juga tabel yang ingin dibuat, kalau dalam contoh bisa “mahasiswa”, lalu kurung buka masukan variabel dalam tabelnya lalu dengan tibe data yang sesuai dengan yang akan dimasukan. Kalau contoh dengan tabel diatas perintahnya yaitu :

create table mahasiswa (

    -> id int(11),

    -> NIM char(8),

    -> nama varchar(100),

    -> fakultas varchar(100),

    -> jurusan varchar(50),

    -> ipk decimal(3,2),

    -> PRIMARY KEY (id)

    -> );

PRIMARY KEY dalam id itu menandakan bahwa variabel id itu unik atau berbeda.

Setelah membuat tabel kita akan melihat tabel yang kita buat apaka ada atau tidak dengan perintah

Show tables;

Setelah melihat ada tidaknya tabel, lalu kita juga akan melihat keseluruhan variabel dan type data yang dibuat dengan perintah “desc adalah perintahnya” dan “mahasiswa adalah tabel yang sudah kita buat” jadi kalau disatuka perintahnya yaitu:

desc mahasiswa;

Sebenarnya dalam penulisan memasukan data, ada dua cara yaitu dengan memasukan dengan variabelnya dan juga bisa langsung tanpa variabel.

Pertama kita akan memasukan bersama variabelnya yaitu, dengan struktur :

insert into mahasiswa

    -> (nim, nama, fakultas, jurusan, ipk)

    -> values

    -> ("D1415064","Yusuf Abdullah","Kedokteran","Pendidikan Dokter","3.80");

Biasanya ini dilakukan ketika pembuat tidak tahu struktur penempatan antara variabel dan datanya.

Lalu yang kedua tanpa struktur :

insert into mahasiswa values

    -> ("2","D22141022","Novita Indriyani","Kedokteran","Kesehatan Masyarakat","3.40");

Dan bisa juga kita memasukan datanya banyak sekaligus disini kita akan memberi contoh dengan dua data saja, dengan struktur :

insert into mahasiswa values

    -> ("3","E0215032","Rizky Atmaja","Ekonomi","Manajemen Bisnis","3.20"),

    -> ("4","E0215045","Siti Fatimah","Ekonomi","Manajemen Bisnis","3.00");

                 Sekarang kita akan memasukan semua datanya yang tinggal tiga data lagi untuk dimasukan dengan struktur :

Setelah itu untuk melihat tabel data yang sudah masukan bisa dengan perintah “select*from sebagai perintah” dan “mahasiswa adalah nama tabel” kalau di satukan bisa seperti ini :

select*from mahasiswa;

Tabel dan database pertama sudah kita buat.